Pabrik Sosis Jombang: Dari Limbah Produksi ke Manfaat Baru yang Menguntungkan
BURUHTINTA.co.id - Pabrik sosis di Jombang, CV Pangan Berkah Sentosa (PBS), menghadapi tantangan dalam mengelola sisa produksi dan limbah yang dihasilkan. Namun, mereka berhasil mengubahnya menjadi peluang yang menguntungkan dengan memanfaatkannya secara efektif. Selain memberdayakan masyarakat sekitar, pabrik ini juga menjalin kerjasama dengan peternak unggas dan ikan untuk memaksimalkan penggunaan limbah sehingga menghasilkan manfaat baru.
Muhammad Irsan, Direktur Operasional CV PBS, menjelaskan bahwa seluruh limbah atau sisa produksi pabrik tersebut dimanfaatkan untuk didaur ulang oleh masyarakat sekitar, terutama di kecamatan Plosogeneng. Limbah anorganik seperti plastik, kardus, kertas, dan karung dibeli dengan harga rendah oleh masyarakat setempat untuk diberdayakan kembali. Hal ini merupakan bentuk pemberdayaan masyarakat yang telah berjalan selama 9 bulan dan akan terus berkelanjutan.
Selain itu, limbah padatan hasil produksi juga dimanfaatkan oleh peternak bebek dan lele sebagai pakan ternak. Limbah tersebut, seperti sisa sosis, nugget, atau bakso, diolah menjadi pakan tambahan yang aman dan bergizi. Pabrik juga mencoba mengembangkan limbah yang tidak dapat diolah menjadi pakan ternak untuk membudidayakan maggot, larva lalat Hermetia illucens (black soldier fly/BSF). Maggot ini memiliki nilai nutrisi tinggi dan dapat digunakan sebagai pakan ikan dan unggas.
Keberhasilan pabrik sosis Jombang dalam mengelola limbah produksi menjadi manfaat baru tidak hanya memberikan keuntungan ekonomi, tetapi juga membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat setempat. Melalui kerja sama yang baik dengan pihak yang mengambil limbah hasil produksi, pabrik berencana menjaga kualitas dan penggunaan limbah tersebut agar tetap terfokus pada pakan ternak.
Inisiatif ini merupakan contoh nyata dari pengelolaan limbah yang bertanggung jawab dan berkelanjutan. Dengan memanfaatkan limbah produksi secara efektif, pabrik sosis Jombang tidak hanya mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, tetapi juga memberikan manfaat positif bagi masyarakat sekitar. Semoga langkah ini dapat menginspirasi sektor industri lainnya untuk mengoptimalkan pengelolaan limbah dan menciptakan manfaat baru yang berkelanjutan.