Mbah Bolong Jombang: karomah, nama asli dan alamat ponpes
Mbah Bolong: Dai Muda Nan Kondang di Jombang, Kisah di Balik Julukannya yang Melekat
Mbah Bolong, atau sebenarnya bernama KH Nur Hadi, adalah seorang dai muda yang sangat kondang di Jombang dan sekitarnya. Dia dikenal sebagai pendakwah yang materinya segar dan disisipi guyonan masa kini, sehingga banyak menarik perhatian warga dari berbagai kalangan, baik muda, paruh baya, maupun yang berusia tua. Namun, meskipun Mbah Bolong sangat terkenal, masih banyak orang yang tidak tahu tentang nama aslinya dan di mana dia tinggal.
KH Nur Hadi, atau yang biasa dipanggil Mbah Bolong, tinggal di Dusun Gendong, Desa Watugaluh, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang. Dia juga sekaligus sebagai pengasuh Pondok Pesantren Falahul Muhibbin di sebelah kediamannya.
Mbah Bolong mendapatkan sebutan "Mbah Bolong" saat dia masih mondok di Pesantren Tambakberas pada tahun 1991. Ketika itu, Nur Hadi seringkali berpidato dan dalam pidatonya, dia selalu menceritakan karomah Mbah Bolong, seorang santri Sunan Ampel yang dikenal bisa melihat Kakbah dari lubang pengimaman masjid Ampel, Surabaya. Bahan cerita Mbah Bolong itu selalu diulang-ulang oleh Nur Hadi hingga akhirnya teman-temannya di pondok secara alami memanggilnya Mbah Bolong. Dan sampai sekarang, panggilan itu melekat pada dirinya.
Mbah Bolong sendiri menyambut dengan senyuman saat ditanya tentang asal muasal panggilannya tersebut. Dia mengatakan bahwa sebutan Mbah Bolong dari teman-temannya cukup berpengaruh dan dia merasa senang dengan panggilan itu.
Dalam kesempatan yang lain, Mbah Bolong juga memberikan pesan kepada masyarakat agar bisa mengambil hikmah dari setiap kejadian, termasuk pandemi Covid-19 ini. Menurutnya, dalam situasi seperti ini, syariat perahu (ibadah) harus dilihat dengan baik terus dan tetap mengikuti protokol kesehatan. Begitu juga toriqohnya dengan memperbanyak doa, meminta pertolongan kepada Allah SWT. Setiap kejadian pasti akan ada pembelajaran yang Allah berikan.
Mbah Bolong memang terkenal sebagai dai muda yang kondang di Jombang dan sekitarnya. Namun, di balik kepopulerannya tersebut, terdapat kisah yang menarik di balik julukannya yang melekat pada dirinya.
