Komet Raksasa Lebar 137 Kilometer Melewati Tata Surya Galaksi Bimasakti
BURUHTINTA.co.id - Pada tahun 2021, para astronom menemukan sebuah komet besar meluncur melalui alam semesta kita. Untungnya, komet itu meluncur tidak terlalu dekat dengan Bumi. Komet Bernardinelli-Bernstein mungkin merupakan komet terbesar yang pernah ditemukan. Komet itu 10 kali lebih besar dari pada komet yang menghantam bumi pada jaman purba yang memusnahkan dinosaurus.
Saat ini, penelitian itu berhasil mengukur komet dengan lebih tepat. Komet itu lebih besar dari yang diperkirakan beberapa orang. Studi: Para ilmuwan berpikir lebarnya sekitar 85 mil (sekitar 137 kilometer). Hasil penelitian yang diterbitkan lembaga Astronomi & Astrofisika.
Baca juga: Market Share Daihatsu Januari 2022 Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah
Samantha Lawler, astronom di Regina University yang mempelajari objek jauh di tata surya kita, mengatakan itu dalam kutipan dari Mashable pada 12 Februari 2022. "Ini adalah komet terbesar yang pernah ditemukan," kata Lawler.
Komet Bernardinelli-Bernstein, kata Lawler, baru saja ditemukan, jadi itu sebabnya. Komet itu ditemukan secara tidak sengaja selama survei galaksi di alam semesta yang dalam pada tahun 2014. Kemudian, butuh bertahun-tahun dan banyak bantuan komputer bagi para ilmuwan untuk menelusuri banyak data dan menemukan raksasa yang jauh ini (per Juni 2021, posisinya 1,8 miliar mil dari matahari). Mereka di luar sana, katanya.
Baca juga: Kaya Manfaat, Inilah 4 Fakta Menarik tentang Vitamin C
Bernardinelli-Bernstein, adalah komet,yang berasal dari awan Oort, yang merupakan bola besar benda es yang mengelilingi matahari. Gangguan yang terjadi di luar sana bisa mengirim bola es besar meluncur ke tata surya kita. Ini adalah bagaimana hal itu bisa terjadi. Komet Hale-Bopp, seorang pengunjung dari awan Oort, memukau para pengamat langit pada tahun 1996 dan 1997 ketika ia datang.
Informasi selengkapnya dapat dibaca di halaman selanjutnya;
