Masa Praaksara: Awal Kehidupan Manusia Sebelum Mengenal Tulisan
Masa awal kehidupan manusia, di mana tulisan belum dikenal, disebut masa praaksara atau sering juga dikenal sebagai masa prasejarah. Periode ini mengacu pada masa panjang dalam sejarah manusia sebelum penemuan dan penggunaan sistem tulisan sebagai alat komunikasi dan pencatatan. Karena tidak adanya dokumen tertulis, informasi mengenai masa ini diperoleh dari peninggalan arkeologis seperti fosil, alat-alat batu, lukisan dinding gua, serta berbagai artefak lainnya.
Belum Mengenal Tulisan
Pada masa praaksara, manusia belum mengembangkan sistem tulisan. Komunikasi dilakukan secara lisan atau menggunakan simbol-simbol sederhana yang ditemukan pada artefak dan lukisan dinding gua.
Ketergantungan pada Alam
Manusia pada masa ini sepenuhnya bergantung pada alam. Mereka hidup dengan berburu, meramu, dan perlahan-lahan mulai mengenal cara bercocok tanam untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Teknologi Sederhana
Alat-alat yang digunakan pada masa ini sangat sederhana, terbuat dari bahan alami seperti batu, tulang, dan kayu. Masa praaksara sering dibagi berdasarkan perkembangan teknologi alat, yaitu Zaman Batu Tua (Paleolitikum), Batu Tengah (Mesolitikum), dan Batu Baru (Neolitikum).
Kepercayaan Awal
Manusia pada masa ini sudah mulai memiliki kepercayaan spiritual. Bukti ini terlihat dari adanya lukisan dinding gua yang menggambarkan kegiatan ritual serta praktik penguburan yang menunjukkan konsep kehidupan setelah kematian.
Komunitas Sederhana
Masyarakat hidup dalam kelompok kecil atau komunitas nomaden yang berpindah-pindah untuk mencari makanan. Setelah mengenal pertanian, mereka mulai menetap di suatu tempat dan membangun pemukiman awal.
Transisi ke Masa Sejarah
Masa praaksara berakhir pada waktu yang berbeda-beda di setiap wilayah, tergantung pada kapan sistem tulisan ditemukan. Di Mesopotamia, masa ini berakhir sekitar tahun 3000 SM dengan munculnya tulisan paku, sedangkan di Nusantara, masa praaksara berakhir sekitar abad ke-4 Masehi dengan ditemukannya Prasasti Yupa di Kutai, Kalimantan Timur.
Pentingnya Masa Praaksara
Meskipun tidak meninggalkan catatan tertulis, masa praaksara adalah fondasi penting dalam sejarah peradaban manusia. Pada masa ini, manusia belajar beradaptasi dengan lingkungannya, mengembangkan teknologi dasar, dan membentuk dasar-dasar kehidupan sosial, budaya, serta ekonomi yang lebih kompleks di masa berikutnya.
