Kijang Innova Listrik pada pameran otomotif IIMS di JIExpo Kemayoran
BURUHTINTA.co.id - Sebuah prototipe Kijang Innova listrik dipamerkan pada pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) di Jakarta, pada 31 Maret 2022. EV di belakang nama Kijang Innova menandakan bahwa model tersebut sepenuhnya bertenaga listrik.
Pada pameran IIMS 2022, mobil MPV ini tidak hanya dipamerkan oleh Toyota, namun bisa uju coba dikendarai di sekitar area parkir JIExpo. Menteri Koordinator Republik Indonesia Airlangga Hartarto adalah orang pertama yang mengendarai mobil listrik bernama Kijang Innova EV.
Pejabat Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Bob Azam mengatakan, pemilihan Kijang Innova sebagai mobil listrik karena sejarah modelnya yang sangat serasi dengan Indonesia. "Berdasarkan sejarahnya, Kijang ini buatan Indonesia dan sudah beredar sejak 1977," kata Bob Jumat malam, 1 April 2022.
Ia juga mengatakan bahwa prototipe Kijang Innova listrik yang dipamerkan masih berbasis pada Kijang Innova tipe Venturer. Sederhananya, dia mengatakan bahwa Kijang Innova diubah menjadi mobil baterai 100%.
Baca juga: Update iOS 15.4.1 atasi iPhone boros baterai, juga untuk iPadOS
Baca juga: Munkinkah Erik ten Hag menggantikan Ralf Rangnick, Pep Guardiola ragu
Baca juga: Negara dengan waktu puasa ramadhan terlama dan tersingkat di dunia
Menurut Bob, akan lebih cepat menggunakan model yang sudah ada daripada membuat model yang sama sekali baru. Pada dasarnya, model ini dibuat secara lokal dan memiliki jaminan rantai pasokan suku cadang yang mapan. Sudah tersetting dan memiliki kandungan lokal yang banyak (Kijang Innova saat ini sudah lebih dari 80 persen konten lokal). Bukankah ini hanya masalah menambahkan teknologi baru ke apa yang sudah berjalan?
“Kami melakukan perubahan pada Kijang Innova yang telah dibuat selama ini, dan kami membuat versi listriknya. Jadi Kijang Innova listrik ini adalah mobil studi yang akan terus kami kerjakan dan pelajari untuk waktu yang lama. "
Bob mengatakan Kijang Innova Venturer harus diubah minimal 30% hingga dibuat menjadi mobil listrik. Makeover: Motor listrik digunakan sebagai pengganti mesin tradisional, dan modul baterai diletakkan di bawah terpalnya. "Baterai 60 kWh, tapi masih impor," kata Bob yang enggan menyebut merek aki yang digunakan.
Menurut Bob, Toyota Indonesia memamerkan prototipe Kijang Innova listrik karena ingin memamerkan teknologi full range di semua modenya, tidak hanya satu. Dimulai dengan mesin tradisional (ICE), hibrida, hibrida plug-in, hidrogen, dan baterai, kami berangkat dari sana (mobil listrik). Secara umum, semua model dibuat dengan teknologi, katanya.
TMMIN saat ini sedang membuat lima prototipe mobil listrik Toyota Kijang Innova. Mereka punya tiga unit di sana dan dua di antaranya akan dipamerkan di pameran IIMS 2022 tahun depan. Sementara dua unit lagi dikirim ke Thailand untuk pengembangan dan penelitian, dua unit lagi dikirim ke Thailand.***